• DAFTAR ONLINE
  • HUBUNGI KAMI
Sabtu, Juni 3, 2023
Pengembang Indonesia
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • PROFIL
    • SEJARAH
    • VISI & MISI
    • SUSUNAN PENGURUS
  • BERITA
  • KEGIATAN
  • BANTUAN HUKUM
  • GALERI
  • ANGGOTA
Pengembang Indonesia
No Result
View All Result
Home Berita

Dana FLPP Menipis, Perumahan MBR Perlu Alternatif Subsitusi

Dana FLPP Menipis, Perumahan MBR Perlu Alternatif Subsitusi
197
VIEWS

Backlog Perumahan di Indonesia untuk masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) masih cukup tinggi, namun dukungan alokasi dana subsidi dari pemerintah cenderung menurun. Program Sejuta Rumah (PSR) pun terancam gagal jika penambahan kuota Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Properti (FLPP) yang saat ini menipis tidak segera dicairkan.

“Backlog rumah didominasi oleh segmen masyarakat berpenghasilan Rp 7 juta ke bawah, sementara dana alokasi perumahan untuk segmen ini masih terbatas,” ungkap Plt. Wakil Ketua Umum Kadin Bidang Properti, Setyo Maharso di Menara Kadin Indonesia, Kamis (23/1/2020).

Setyo mengatakan, dana FLPP sudah lampu merah dan membahayakan sehingga perlu dicarikan alternatif substitusi. Sedikitnya ada 174 industri ikutan yang terkait dalam lingkaran industri properti yang dinilai sebagai salah satu sektor yang bisa menggerakkan perekonomian nasional secara masif.

BERITA LAINNYA

Pengembang Indonesia lakukan kerjasama Tripartit untuk Perumahan Prajurit

Pengembang Indonesia tanda tangani Kerjasama strategis dengan CBC Bank BTN Bintaro

“Keberlangsungan stabilitas industri properti perlu dijaga. Salah satunya dengan penambahan kuota FLPP dan alternatif subtitusinya,” kata Setyo.

Dia menyebutkan, ada beberapa jalan yang bisa ditempuh di antaranya adalah pertama, pengalihan dari dana bantuan prasarana, sarana dan utilitas (PSU) dan subsidi bantuan uang muka (SBUM) menjadi mekanisme Subsidi Selisih Bunga (SSB) untuk tahun 2020. Pengalihan ini akan menambah bantuan sebesar 128.125 unit.

Kedua, Setyo menyebut dana APBD yang mengendap bisa menjadi alternatif pembiayaan yang bisa dikembangkan. Dana pemerintah pusat yang mengendap di rekening pemda hingga Rp 186 Triliun bila ditarik ke pusat 10%, yakni Rp 18,6 Triliun bisa dialihkan ke perumahan sederhana.

Hal ini sesuai dengan UU No 1 Tahun 2011 Tentang Perumahan dan Kawasan Permukiman bahwa rumah umum mendapatkan kemudahan dan/atau bantuan dari pemerintah dan pemerintah daerah.

Ketiga, lanjut dia, yakni dengan optimalisasi peranan BPJS TK dan SMF untuk perumahan yang perlu didorong, karena selama ini porsi penyalurannya yang masih sedikit. Untuk BPJS TK, perlu ada titik temu di Kemenaker untuk tingkat bunga optimal antara bank dan BPJS TK agar nanti dengan perbankan dan peserta bisa optimal dalam penyaluran perumahan pekerja. Sementara SMF dapat ditingkatkan peranannya secara lebih besar untuk pembiayaan perumahan rakyat. Perlu ditingkatkan fleksibilitas SMF dalam mendapatkan dan menyalurkan pendanaan.

Keempat, Setyo mengatakan potensi sumber pendanaan juga bisa dari realokasi sebagian APBN 2020 untuk subsidi LPG yang mungkin tidak tepat sasaran.

“Sekarang ini jumlah anggaran untuk rumah subsidi sudah semakin ketat, program yang mengacu kepada APBN pun masih akan sulit untuk mendapatkan alokasi dana tambahan. Kita harapkan semua pihak mulai dari pemerintah dan DPR bisa mendukung realisasi program perumahan untuk rakyat melalui optimalisasi kebijakan fiskal,” tambah dia.

Sementara itu, dana Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) belum bisa dimanfaatkan sebagai alternatif karena masih menunggu mekanisme yang siap untuk karyawan swasta. Sementara 2020 ini berlaku hanya untuk ASN, TNI, Polri.

“Dana Tapera belum bisa langsung diberdayakan karena sumber dasarnya adalah tabungan sehingga masyarakat harus nabung dulu baru bisa untuk pendanaan rumah,” kata Setyo.

Empat alternatif subsitusi tersebut merupakan kesimpulan dari hasil koordinasi antara Kadin Properti dengan beberapa stakeholder terkait dalam pendanaan perumahan MBR antara lain Kementerian PUPR (Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat), PPDPP (Pusat Pengelolaan Dana Pembiayaan Perumahan), SMF (Sarana Multigriya Finansial), BPJS TK (Badan Penyelenggara Jaminan Sosial Tenaga Kerja), Tapera (Tabungan Perumahan Rakyat) dan BTN (Bank Tabungan Negara) termasuk dengan asosiasi perumahan seperti REI (Real Estate Indonesia), Himppera (Himpunan Pengembang Permukiman dan Perumahan Rakyat) dan PI (Pengembang Indonesia) beberapa waktu lalu di Jakarta.

Ketua Umum Pengembang Indonesia

Ketua Umum Pengembang Indonesia (PI) Barkah Hidayat menyebut, sebanyak 85% anggota PI adalah pengembang perumahan FLPP yang sangat rentan terhadap pergerakan pembiayaan konsumen. “Jika pembiayaan terhambat maka akan ada multiplier effect ke stakeholder lain yaitu perbankan, kontraktor, vendor dan akhirnya ke konsumen juga”.

Oleh karena itu, sambung Barkah, ke depan agar tidak terjadi lagi hal seperti ini, sebaiknya angka kuota FLPP tidak ditentukan sepihak oleh pemerintah namun berdasarkan data bersama seluruh organisasi. Dengan begitu, akan diketahui berapa besar kebutuhan sebenarnya.

Dia pun menegaskan, pihaknya banyak menerima laporan dari daerah mengenai rumitnya aturan dengan aplikasi FLPP. Harapannya, ke depan prosedur FLPP dapat dipermudah. “Jangan sampai rumahnya sederhana, tapi peraturannya tidak sederhana,” pungkas dia.

Related Posts

Pengembang Indonesia lakukan kerjasama Tripartit untuk Perumahan Prajurit

Pengembang Indonesia lakukan kerjasama Tripartit untuk Perumahan Prajurit

Mei 26, 2023
0
156

DPP Pengembang Indonesia menjalin kerjasama dengan PT Sarana Multigriya Financial (Persero) dan PT. Bank Woori Saudara Tbk untuk pemenuhan pembiayaan...

Pengembang Indonesia tanda tangani Kerjasama strategis dengan CBC Bank BTN Bintaro

Maret 3, 2023
0
224

DPP Pengembang Indonesia tanda tangani kerjasama strategis dengan CBC BTN Bintaro. Kerjasama ini di Tanda tangani oleh Ketua Umum DPP...

Rapat Perdana Program “Satu Hektar Satu Kecamatan”

Januari 11, 2023
0
270

Rapat perdana untuk kick off program "Satu Hektar Satu Kecamatan" bersama Direktoran Jenderal Pembiayaan Infrastruktur ( Dirjen PI) Kementerian PUPR...

Pengembang Indonesia Gelar Rakernas ke – 3

Desember 23, 2022
0
228

Dewan Pengurus Pusat Pengembang Indonesia (PI) menyelenggarakan Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Tahun 2022 Hotel Arya Duta Lipo Village, Karawaci, Jumat...

POPULAR POST

  • Anggota Pengembang Indonesia Siap Ramai-ramai Daftar Sireng

    Anggota Pengembang Indonesia Siap Ramai-ramai Daftar Sireng

    655 shares
    Share 262 Tweet 164
  • Terima Pengurus Pusat Pengembang Indonesia, Bamsoet Dorong Pembangunan Rumah Layak Huni Dengan Harga Terjangkau

    312 shares
    Share 125 Tweet 78
  • Yasser Latief Terima Penghargaan di Munas I Pengembang Indonesia

    258 shares
    Share 103 Tweet 65
  • Pelantikan & Deklarasi DPD Pengembang Indonesia (PI) Sulsel

    253 shares
    Share 101 Tweet 63
  • Satu Hektar Satu Kecamatan, solusi tepat backlog perumahan di Indonesia

    227 shares
    Share 91 Tweet 57
  • Tuntas, Munas DPP Pengembang Indonesia Putuskan Barkah Hidayat Terpilih jadi Ketua Umum

    225 shares
    Share 90 Tweet 56
  • Pengembang Indonesia pererat silaturahmi bisnis dengan Bank BTN

    206 shares
    Share 82 Tweet 52
  • DPP Pengembang Indonesia Gelar Munas I

    201 shares
    Share 80 Tweet 50
  • Bantu Target 40 Ribu Rumah Bersubsidi, PI Kalsel Siap Bangun 5.000 Unit di Kalsel

    181 shares
    Share 72 Tweet 45
  • Pengembang Indonesia Hadir di Sultra, Ketum : Dukung Pembangunan Perumahan Yang Ramah Lingkungan

    170 shares
    Share 68 Tweet 43
Currently Playing

Apa Itu Pengembang Indonesia? Pengenalan Pengembang Indonesia

Apa Itu Pengembang Indonesia? Pengenalan Pengembang Indonesia

00:01:46
  • Assalamualaikum  Empat tahun lalu  tepatnya tanggal 7-7-2017  bertempat di Hotel Sahid Jaya  Jakarta  telah di Deklarasikan sebuah organisasi yang diberi nama Pengembang Indonesia  yang merupakan Asosiasi Pengembang ke 9 dari 20 organisasi sejenis yg ada pada saat ini   Didalam Perkembangannya  Pengembang Indonesia telah mampu menempatkan diri sebagai organisasi yg mempunyai peranan cukup penting dalam memberi masukan dan peran serta mewujudkan Pembangunan Perumahan di Indonesia Hal ini ditunjukan dengan sering dilibatkannya Pengembang Indonesia dalam berbagai kegiatan yg diselenggarakan oleh Stakeholders dan Shareholders dalam berbagai kesempatan   Dalam kiprahnya selama 4 thn Pengembang Indonesia  dalam tahun ini  telah menuju organisasi 4 besar dari jumlah anggota dan terdepan dalam peranannya menciptakan iklim yang kondusif bagi dunia usaha Pengembang   Semua ini tercapai berkat dukungan dan peranan semua fihak baik Pengurus DPP  Pengurus DPD  Para Anggota  maupun Perbankan  Para Stakeholders dan Shareholders  serta  semua fihak yang telah berperan serta menjadikan Pengembang Indonesia menjadi seperti saat ini   Bersama ini pula  dengan segala kerendahan hati  kami atas nama DPP Pengembang Indonesia mengucapkan terimakasih kepada semua fihak atas segala konstribusinya yg telah mengantar Pengembang Indonesia sebagaimana yang kami capai saat ini   Majulah Pengembang Indonesia  Jayalah kita bersama   Wassalamualaikum   Hormat kami  DPP PENGEMBANG INDONESIA   DPP PI
  • Selamat Ulang Tahun Bank  bni46 yang ke 75    Insyaallah Bank BNI bertambah maju dan memberikan kontribusi bagi Ekonomi Bangsa Indonesia    pengembangindonesia  bankbni  bni46  satuhektarsatukecamatan
  • Rakerda II Pengembang Indonesia Sulawesi selatan berjalan dengan sukses    Melahirkan beberapa pokok pikiran organisasi    Terima kasih atas semua yg sudah bekerjasama dan berkolaborasi    pengembangindonesia  satuhektarsatukecamatan  sulawesiselatan
  • Pemantapan program kerja Pengembang Indonesia  pi sulsel hari ini dan besok di Nipah Mall    pengembangindonesia  satuhektarsatukecamatan  sulawesiselatan  pisulsel

© 2019 PENGEMBANG INDONESIA

No Result
View All Result
  • BERANDA
  • PROFIL
    • SEJARAH
    • VISI & MISI
    • SUSUNAN PENGURUS
  • BERITA
  • KEGIATAN
  • BANTUAN HUKUM
  • GALERI
  • ANGGOTA

© 2019 PENGEMBANG INDONESIA

Login to your account below

Forgotten Password?

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Lewat ke baris perkakas
  • Tentang WordPress
    • WordPress.org
    • Dokumentasi
    • Bantuan
    • Umpan balik
  • Masuk Log
  • Settings
  • Check PageSpeed Score
    Not optimized

    Check the PageSpeed score

    PageSpeed score is an essential attribute to your website’s performance. It affects both the user experience and SEO rankings.

    Check PageSpeed Score

    You can hide this element from the settings

    Checking...

    We are checking the PageSpeed score of your Dana FLPP Menipis, Perumahan MBR Perlu Alternatif Subsitusi page.

    PageSpeed score of Dana FLPP Menipis, Perumahan MBR Perlu Alternatif Subsitusi page
    Mobile score Load time: s
    Desktop score Load time: s
    Optimize now

    You can hide this element from the settings